Untuk Penuhi Permintaan Ekspor Mangga Gedong Gincu ke Jepang, Gudang Instalasi VHT Siap Dibangun

Untuk Penuhi Permintaan Ekspor Mangga Gedong Gincu ke Jepang, Gudang Instalasi VHT Siap Dibangun .(Aje/BeritaSumedang.com)

BERITA SUMEDANG – Sebagai bentuk keseriusan pemerintah untuk memenuhi permintaan ekspor mangga gedong gincu ke Jepang, akan segera dibangun gudang instalasi VHT ( Vapor Heat Treatment).

VHT merupakan cara mencegah buah tidak cepat matang dan membusuk agar kualitas buah tidak banyak berubah ketika pengolahan atau penyimpanan melalui denaturasi enzim.

Kepala Badan Karantina Indonesia (Kabarantin) Sahat Manaor Panggabean turun langsung meninjau calon lokasi Instalasi VHT yakni gedung eks Pasar Tolengas, Kecamatan Tomo.

Baca juga: Mangga Gedong Gincu Sumedang Komoditas Ekspor Unggulan

Mengawali akselerasi pembangunan gudang instalasi VHT, dengan kesepakatan kedua belah pihak dalam bentuk Letter of Intent (LoI).

“Kita akan akselerasi untuk LoI-nya antara pak bupati dengan pihak ketiga Jepang. Setelah LoI-nya ditetapkan, akan ditandatangani lalu akan terus dibangun,” tutur Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang Tuti Ruswati.

Ia katakan itu, saat mendampingi kedatangan Kabarantin (kepala Balai Karantina Indonesia) di Tolengas Tomo, Jumat, 24 Mei 2024.

Baca juga: ITPC Barcelona Dukung Sumedang Ekspor Komoditas Unggulan

November target ekspor

Ia menyebutkan, target pembangunan gudang VHT mulai awal atau pertengahan Juni 2024  Targetnya, November sudah ekspor sehingga Oktober bangunan harus sudah operasional.

“Rencananya bangunannya bekas Pasar Tolengas samping gudang SRG Tomo,” ujar Tuti.

Ia mengatakan, kedatangan Kabarantin  selain untuk meninjau calon lokasi gudang VHT,  sekaligus juga turun langsung meninjau potensi mangga gedong gincu di Kecamatan Tomo yang akan ekspor ke Jepang.

Baca juga: Wow, Sang Diva! KD Sangat Doyan Ubi Cilembu

“Ini menunjukkan keseriusan pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten menangkap peluang setelah berjalan selama 17 tahun. Alhamdulillah  Sumedang bisa menjadi Hub ekspor mangga gedong gincu ke Jepang,” kata Tuti.

Menurutnya, kesuksesan ekspor mangga medong gincu ke Jepang merupakan titik masuk untuk eskspor ke negara lainya.

“Pak bupati sudah menjajaki kerja sama antar daerah dengan kabupaten tetangga sesama penghasil mangga gedong gincu sehingga nanti untuk kontinyuitas produksi mangga gedong gincu bisa kita jamin,” ujarnya.

Baca juga: Sumedang Industrial Polis Ditawarkan untuk Investasi Industri Mobil Cina

Mensejahterakan masyarakat

Ia menegaskan, yang paling utama bukan adanya investor, tetapi bagaimana mensejahterakan masyarakat Kabupaten Sumedang.

“Yang paling penting kesejahteraan petani dan masyarakat Sumedang meningkat dengan adanya investor buah mangga gedong gincu ini,” kata Tuti.
Sementara itu, Kepala Badan Karantina Indonesia (Kabarantin) Sahat Manaor Panggabean menyebutkan, mangga gedong gincu asal Sumedang tidak ada hama penyakitnya.

“Pihak pengusaha dari Jepang akhirnya melihat langsung. Dan benar, secara ilmiah tidak terbukti hama penyakit itu. Sehingga mereka ingin investasi di Kabupaten Sumedang,” kata Sahat.

Baca juga: Budidaya Lebah Madu Trigona Menjadi Peluang Usaha Yang Menjanjikan Dalam Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Desa

Komoditas unggulan

Mangga gedong gincu, lanjut dia, merupakan komoditas unggulan Kabupaten Sumedang dan tidak ada di daerah lain di Indonesia.

“Di Jawa Barat hanya ada di daerah Sumedang dan sekitarnya. Inilah keunggulan kita untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kita,” katanya.

Oleh karena itu, pengelolaannya harus dengan baik supaya benar-benar menguntungkan para petani setempat.

“Jadi bukan kita diatur oleh investor. Tapi kita yang akan mengatur harganya dan bagaimana kita mensejahterakan masyarakat,” ucap Sahat.

Baca juga: Ada Apa? Sembilan Desa di Jatigede Dibidik Lembaga Profesional Naungan BUMN

Ia mengatakan, terkait persyaratan investasi dari Jepang, pihaknya sudah memenuhi keinginan dengan mendirikan VHT.

Dari pihak Jepangnya pun sudah sepakat,  pemerintah akan menggunakan teknologi VHT yang alatnya dari Jepang.

“Kita harapkan bisa memenuhi syarat mereka sehingga ekspornya bisa langsung bergerak tidak perlu diskusi teknis lagi,” tuturnya.

Ia berharap berbagai langkah percepatan supaya bisa segera terealisasi sehingga pada panen raya sudah bisa ekspor.

Baca juga: Keunggulan Ini Jadi Jurus Sumedang Menarik Investor Cina

“Saya mendapat informasi panen raya mangga gedong gincu bulan Oktober dan November. Harapan kami pada saat panen raya, investasi sudah jalan dan kita bisa melakukan eskpor ke Jepang,” ucapnya. (Aje)***