Lampung Selatan Kaji Tiru Penanganan Stunting di Sumedang

Wabup Sumedang H Erwan Setiawan menerima kunjungan rombongan kaji tiru Kabupaten Lampung Selatan di Command Center Sumedang, terkait keberhasilan Kabupaten Sumedang dalam penanganan stunting, Senin, 7 Oktober 2022. (Ukie/BeritaSumedang.com)

BERITA SUMEDANG – Rombongan kaji tiru Kabupaten Lampung Selatan mengunjungi Kabupaten Sumedang.

Keberhasilan penurunan stunting di Kabupaten Sumedang telah mendapatkan apresiasi baik dari pemerintah, asosiasi, organisasi profesi maupun pihak swasta.

Baca juga: Gubernur Jawa Barat Monitor Langsung Pembangunan Menara Kujang Sapasang

Hal tersebut, yang melatarbelakangi Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan untuk melaksanakan kaji tiru terkait penanganan stunting ke Kabupaten Sumedang.

Pada kunjungan tersebut, Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan beserta jajaran menyambut langsung Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winani Nanang Erwanto yang memimpin rombongan kaji tiru tersebut di Command Center Sumedang, Senin, 7 Oktober 2022.

Pada penerimaan kunjungan rombongan tersebut, Erwan mengungkapkan banyak pembahasan antara kedua Pemerintah Kabupaten, terkait dengan penanganan stunting di daerah masing-masing.

“Kami berbagi ilmu terkait apa saja yang telah dilaksanakan di Lampung Selatan dan di Kabupaten Sumedang,” ucapnya.

Baca juga: Sebagai Bentuk Pengabdian Kepada Masyarakat, Praja IPDN Ikuti BKP di 120 Desa di Kabupaten Sumedang

Sementara itu, Winani yang juga selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Lampung Selatan mengatakan, pihaknya memilih Kabupaten Sumedang sebagai lokasi studi tiru.

Kabupaten Sumedang Memiliki Kelebihan Dalam Penanganan Stunting

Menurutnya, Kabupaten Sumedang memiliki banyak kelebihan, khususnya dalam penanganan stunting, dari Kabupaten/Kota lainnya di Indonesia.

“Setelah tadi melihat paparan dari Kabupaten Sumedang terkait stunting, ini akan menjadi contoh dan akan kami tetapkan di Lampung Selatan,” ujarnya.

Selain itu, Winani pun mengungkapkan bahwa dirinya tidak salah memilih Kabupaten Sumedang sebagai lokasi studi tiru.

“Kami tidak salah hadir di Kabupaten Sumedang. Bukan hanya sekedar kunjungan saja, tapi ini juga termasuk kaji tiru. Kami akan belajar dari Sumedang khususnya dalam penurunan angka stunting,” tuturnya.

Baca juga: Tim Percepatan Penurunan Stunting, Pemda Sumedang Gelar Diseminasi Audit Kasus Stunting

Lebih jauh, Winani menyebutkan banyak mendapat beberapa hal dari Kabupaten Sumedang selain dari penanganan stunting, salah satunya dalam menaikkan angka IPM.

“Banyak hal yang kami pelajari dari Sumedang. Selain penurunan stunting, hal yang kami dapatkan adalah menaikkan IPM. Jadi banyak sekali hal yang akan kami tiru dari Kabupaten Sumedang,” katanya. (Ukie)***