Wapres Ma’ruf Amin Meresmikan Penggunaan Bendungan Cipanas di Ujungjaya

Wakil Presiden Maruf Amin meresmikan penggunaan Bendungan Cipanas di Ujungjaya, Sumedang, Selasa, 9 Juli 2024. (Aje/BeritaSumedang.com)***

BERITA SUMEDANG – Bendungan Cipanas di Desa Cibuluh, Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang dan di Desa Cikawung, Kecamatan Terisi Kabupaten Indramayu, merupakan proyek strategis nasional.

Bendungan Cipanas merupakan bendungan multiguna yang pembangunannya mulai tahun 2016. Bendungan tersebut,  mempunyai daya tampung air 250 juta meter kubik.

Selain itu, luas genangan 1.315 hektare dan memiliki tinggi 71,7 meter dengan menghabiskan biaya Rp 2 triliun.

Baca juga: Bendungan Sadawarna Bakal Punya Objek Wisata

Pembangunan Bendungan Cipanas  memiliki peran vital dan banyak manfaatnya bagi masyarakat sekitar.

“Selain untuk pertanian, sumber air, pembangkit listrik, serta pariwisata, Bendungan Cipanas juga menjadi solusi banjir di kawasan Pantura,” ujar Wakil Presiden Maruf Amin.

Ia katakan itu saat meresmikan penggunaan Bendungan Cipanas di Ujungjaya, Sumedang, Selasa, 9 Juli 2024.

Secara simbolis, peresmiannya dengan “Pemutaran Miniatur Keran Air ” oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin didampingi Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin dan Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli serta Bupati Indramayu Nina Agustina.

Baca juga: Presiden Jokowi: Awas! Produksi Padi di Indramayu Tak Naik Setelah Bendungan Sadawarna Dibangun!

Bermanfaat untuk kawasan industri dan ekonomi

Sementara itu, Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli mengatakan, pesan Wakil Presiden Ma’ruf Amin, keberadaan Bendungan Cipanas itu,  banyak manfaatnya

Selain untuk pengairan sawah para petani, juga untuk pariwisata dan kawasan ekonomi. Bahkan Ujungjaya, nanti menjadi kawasan industri yang air baku nya dari Bendungan Cipanas.

“Tadi saya bersama-sama mendampingi Pak Wakil Presiden untuk meresmikan Bendungan Cipanas. Bendungan ini sangat bermanfaat untuk Sumedang dan Indramayu,” kata Pj Bupati Yudia.

Baca juga: Ini Fungsi dan Manfaat Waduk Jatigede, Nomor 5 yang Bikin Seru

Menurutnya, Bendungan Cipanas menghasilkan air baku sebesar 850 liter per detik. Selain airnya untuk memenuhi kebutuhan air baku, juga memiliki manfaat pengendali banjir di lahan seluas 701 hektare serta pembangkit listrik. Sebarannya  di Kecamatan Losarang dan Kecamatan Cantigi Indramayu.

Ia akan duduk bersama dengan Bupati Indramayu untuk mengembangkan Bendungan Cipanas yang berada di dua kabupaten menjadi kawasan wisata.

“Harapan masyarakat Sumedang dengan adanya Bendungan Cipanas ini bisa menjadi swasembada pangan kita bisa terpenuhi,” kata Yudia.

Baca juga: Menteri PUTR Nyatakan Bendungan Jatigede, Cipanas dan Sadawarna, Aman

Masyarakat harus menjaganya

Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengungkapkan Bendungan Cipanas menghadirkan kebermanfaatan bagi masyarakat Sumedang dan Indramayu bahkan Majalengka.

“Bendungan Cipanas memang multifungsi. Harapan dan tujuannya, membawa manfaat bagi masyarakat di wilayah Sumedang, Indramayu dan Majalengka,” ujar Bey Machmudin.

Ia memgatakan, Bendungan Cipanas dapat meningkatkan intensitas tanam padi bagi para petani di daerah irigasi Cipanas seluas 6.473 hektare. Selain itu,  rencana pengembangan irigasi seluas 2.800 hektare. Cakupannya,  Cipanas 500 hektare, Cikawung 1.000 hektare, dan Cibuluh 1.300 hektare.

Baca juga: Ternyata, Ini yang Melatarbelakangi Dibangunnya Waduk Jatigede? Hingga Mengorbankan Puluhan Ribu KK Warga Sekitar!

Kepada masyarakat sekitar, Bey mengajak untuk memelihara Bendungan Cipanas agar memiliki usia pakai yang panjang, sehingga manfaat ekonominya dapat dirasakan lebih lama. (Aje)***